Sabtu, 18 Februari 2012

kalimatmu tertinggal di situ

lampu lampu baru saja di hidupkan meski dingin bergelantungan di pucuk pucuk nam nam, ada kalimatmu tertinggal di situ basah menjuluri setiap malam minggu menunggu rayu angin yang malu pun kita melunta di sepanjang jalan yang dulu biasa kita lewati, masihkah kita bisa berbagi seperti dulu, atau memang kita telah memilih untuk menikam tubuh kita masing masing lalu kita tergeletak kaku membujur di hisapi lengang jalan yang dulu juga telah memilih kita untuk belajar membunuh diri kita sendiri tanpa nama atau pun do'a kita telah menjelma sejarah yang tak pernah akan bisa jadi sejarah bagi orang orang di kota ini,....................................................
.....................(salam jabat erat hati)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar