Kamis, 16 Mei 2013
Republik Kopi
ini hanyalah sebuah penggallan cerita yang sebenarnya tidak pantas di sebut cerita atau apa pun yang sangkut pautnya dengan cerita, namun hanya sebuah ingin yang begitu saja terbit dan begitu saja ingin di lahirkan di ujung gerimis sore langit nampak parau mendung tak berkesudahan dan ibu ibu saling caci saling puji tanpa pernah tahu apa yang sebenarnya yang mereka lakukan sebab musim musim sudah tak lagi mempunyai nama nama hanya sisa kenangan yang mungkin masih mengendap dan mungkin juga telah pergi mencari bapaknya,.......:)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar